Model Bisnis Facebook di Iklan Video Diragukan Penerbit

Model Bisnis Facebook di Iklan Video Diragukan Penerbit

Ekonomi
RAB.com (JAKARTA): Facebook ingin membayar penerbit konten menciptakan lebih banyak video sebagai bagian dari rencana produk iklan baru. Kesepakatan baru itu bertujuan mengganti kesepakatan Facebook saat ini dengan penerbit untuk memproduksi video live, yang ditandatangani setahun lalu. Kesepakatan baru,  menurut beberapa sumber seperti dimuat situs Recode.net, 21 April 2017, didesain untuk mendorong penerbit memberi sentuhan baru pada video lama (video on demand atau VOD), tapi juga mempertahankan ketentuan tetap membayar video live, begitu kata sumber tersebut. Facebook menawarkan jumlah total bulanan kepada penerbit sebagai imbalan dari jumlah minimum dari video yang dihasilkan setiap bulannya. Video bisa merupakan kombinasi dari VOD dan live, tapi konten live tidak bisa lebih dari setengah perhitungan bulanan. Video-video itu harus cukup panjang untuk ditayangkan setidaknya sebagai satu iklan di tengah tayangan. Itu berarti video yang…
Read More