
Pelajaran Aneh Vonis Dua Tahun Penjara pada Ahok
RAB.com (JAKARTA): Sungguh aneh memang cara pikir manusia-manusia di negeri ini. Dari rakyat jelata sampai manusia cendekia yang katanya wakil Tuhan sekarang lengkap sudah faktanya: tidak ada bedanya. Bahwa orang yang bersih, jujur, ceplas-ceplos, membela kepentingan orang banyak, berani berhadapan frontal dengan para koruptor, dan transparan mengelola administrasi pemerintahan, harus dihukum. Kalau perlu dipenjara selama mungkin. Untuk membuat itu semua kini hanya perlu pemaksaan melalui demonstrasi massa, membawa-bawa masalah SARA (suku, ras, agama, antar-golongan), didukung organisasi massa yang pokoknya asal berani berteriak, dan disokong para pentolan partai politik yang bak siluman cara bermainnya. Karena penyandang dananya punya duit tak berseri, maka kalau perlu demonstrasinya dibuat berjilid-jilid. Pokoknya sampai menempel di kepala orang awam bahwa si A dari ras X sudah menista agama dan harus dihukum tanpa lewat pengadilan. Kalau perlu…