
Pola Makan dan Aktivitas Berubah, Pola Penyakit Bergeser
[caption id="attachment_791" align="aligncenter" width="747"] Perubahan pola makan dan kurang gerak penyebab utama obesitas.[/caption] RAB.com (JAKARTA): Perubahan pola makan dan aktivitas di masyarakat mengubah pola penyakit yang sebelumnya menular menjadi tidak menular, khususnya terkait obesitas (kegemukan). Kian banyaknya warga yang mengalami obesitas juga menaikkan risiko terjadinya berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi dan gangguan kardiovaskuler. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskedas) yang mengacu pada penelitian 2007 dan 2013, terlihat lonjakan angka orang dengan obesitas di masyarakat urban (perkotaan). Pada wanita, lonjakan angkanya hampir 25 persen, sedangkan pada pria sekitar 5 persen. Pola makan tidak seimbang dan kurang aktivitas atau gerak tubuh jadi penyebab obesitas. Data tersebut kemudian menjadi pijakan studi yang dilakukan Helda Khusun dari Southeast Asian Ministers of Education Organization - Regional Centre for Food and Nutrition (SEAMEO-REFCON) untuk memotret pola makan dan pola…