
Insinyur Rekayasa Ragi agar Efisien Ubah Gula jadi Minyak
Lewat rekayasa genetika para peneliti MIT meningkatkan efisiensi kemampuan ragi mengubah gula menjadi minyak. RAB.com (JAKARTA): Para insinyur di MIT memprogram ulang secara genetik satu strain ragi sehingga bisa mengubah gula menjadi lemak secara jauh lebih efisien. Kemajuan ini memungkinkan produksi terbarukan dari bahan bakar energi tinggi seperti solar. Pimpinan peneliti Gregory Stephanopoulos, profesor Chemical Engineering and Biotechnology di MIT, memodifikasi jalur metabolik ragi yang secara alamiah memproduksi lipid (sejenis lemak) dalam jumlah banyak, dan membuatnya 30 persen lebih efisien. "Kami telah mengeset ulang metabolisme dari mikroba itu untuk membuatnya mampu memproduksi minyak dalam jumlah lebih banyak lagi,” kata Stephanopoulos, yang menjadi penulis utama penelitian yang telah dimuat di Nature Biotechnology edisi 16 Januari lalu seperti dikutip situs Scitechdaily. Peningkatan kemampuan itu memungkinkan prosuksi bahan bakar energi tinggi layak secara ekonomi.…